Berat badan saya turun 5,1 kg dalam 5 hari pertama, tanpa mengubah kebiasaan makan atau pergi ke gym!
Saya ingat angka ini dengan baik karena ini langkah sukses pertama saya dalam perjalanan penurunan berat badan. Rasanya luar biasa! Jantung saya berdetak keras, saya hampir tak bisa bernafas saking semangatnya! Saya berhasil menemukan solusinya!
Tadinya saya pikir obat seperti itu akan mengakibatkan banyak efek samping, tapi setelah mencoba Amaislim! tidak ada efek samping yang muncul. Suasana hati dan kesehatan saya sangat baik. Tidak ada insomnia atau takikardia.
Saya bersabar dan menjauhi timbangan untuk sementara waktu tapi saya tahu bahwa berat badan saya berkurang. Kadang tangan, perut, dan paha saya akan terasa hangat. Saya merasa sangat berenergi. Sudah lama saya tak pernah merasakan hal seperti ini. Kelelahan yang sering saya rasakan menghilang.
Saya hampir pingsan saat mengukur berat badan lagi satu minggu kemudian. Berat badan saya 74,7 kg. Artinya, berat badan saya turun lagi hampir 9 kg!
"Kamu... Kok... Tapi bagaimana??? Sandi masih terkaget-kaget.
"Kamu mau nyium saya, atau berdiri di sana terus selamanya?"
Sandi memeluk, memangku, dan mencium bibir saya. Saya tertawa lebih keras lagi. Dia benar-benar senang. Saat itu saya tahu dia jadi jauh lebih tertarik pada saya dibandingkan sebelumnya.
"Stop! Turunkan saya. Cuci tanganmu dan ayo makan di meja makan."
Sandi seperti bukan dirinya sendiri malam itu. Setelah kami menidurkan anak-anak, Sandi menerjang saya bagaikan itu malam pertama kali kita bersama. Kami merasakan malam penuh gairah. Saya sudah tak ingat kapan terakhir kali merasakan ini sebelumnya. Saya tak pernah merasa begitu dicintai seperti ini. Setelah capek, kami tertidur di pagi harinya.
Keesokan harinya, Sandi tiba-tiba mengajak pergi ke pantai bersama selama 10 hari. Dia berhasil menutup transaksi besar dan mendapat bonus dari tempat kerjanya.
Saya bagaikan di awang-awang. Sudah lama saya tak merasakan pagi seindah ini!
Pada saat itu, saya bekerja sebagai akuntan untuk beberapa perusahaan, sebagian besar bekerja dari rumah. Saya tak memiliki pekerjaan mendesak dalam waktu dekat, jadi saya bisa libur selama beberapa minggu. Tentu saja, saya setuju pergi dengannya. Anak-anak juga senang bisa pergi liburan ke pantai!
Kali ini kami memutuskan untuk liburan ke Thailand. Kami tinggal di kamar suite di hotel bintang-4 yang indah. Paketnya termasuk makanan tak terbatas lagi jadi saya bisa menguji metode rahasia saya. Dan, tentu saja, saya ingin melihat bagaimana tingkah laku Sandi di pantai.
Kami berjemur di pantai di Thailand, menikmati laut yang sangat jernih dan mendengarkan suara ombak. Sandi tak bisa melepaskan pandangannya dari saya dan tak bisa meninggalkan saya sendiri semenit pun. Semua perhatiannya terfokus pada saya. Saya tak pernah melihat dia memandangi orang lain. Dan ini kemenangan pribadi bagi saya!
Kami makan sepuas hati. Saya tidak membatasi diri dari apa pun. Daging, kentang, bir, bacon, dan telur, roti gulung, kue - menu makanan saya terdiri dari semua jenis makanan yang disajikan di resor lengkap kami. Meski begitu saya tidak makan dalam porsi besar karena saya tidak pernah merasa benar-benar lapar. Tentu saja, saya tak pernah lupa minum Amaislim.
Di malam hari, anak-anak tertidur, lelah setelah seharian berlari dan berenang, saya dan Sandi memiliki waktu berduaan. Kami minum anggur, berdiri di balkon, berpegangan tangan, banyak bicara, dan menatap bulan. Kemudian Sandi membawaku ke kamar tidur, di mana kami memiliki gairah yang tidak pernah kami rasakan sebelumnya di awal hubungan kami. Begitulah cara kami menggunakannya setiap hari. Saya merasa seperti seorang dewi!
Di malam terakhir liburan kami, kami berdiri di balkon lagi dan Sandi meminta saya untuk menutup mata. Saya menutup mata dan mendengar dia dengan cepat berjalan ke dalam kamar dan kembali.
"Buka matamu!" katanya dengan penuh semangat.
Saya membuka mata. Sandi berlutut di depan saya, memegang cincin pertunangan.
Totalnya, berat badan saya turun 13,1 kg dalam 12 hari saja!
Bayangkan saja bagaimana perasaanmu setelah berhasil menurunkan berat badan. Kamu akan merasa sangat bahagia dan lebih mencintai tubuhmu. Inilah apa yang saya rasakan.
Tentu saja, baju saya sekarang jadi terlalu longgar. Bagaimana bisa berat badan saya turun 14 kg dalam waktu kurang dari 2 minggu? Saya tak bisa mempercayai mata saya sendiri!
Sandi masih dalam perjalanan kerja di luar kota. Dia akan pulang 2 hari lagi. Saya sangat bahagia dengan transformasi saya karena saya membayangkan bagaimana reaksi Sandi. Anak-anak sudah tak sabar menunggu ayahnya pulang. Dia selalu membawakan hadiah sepulang dari perjalanan kerjanya.
Pada hari kepulangan Sandi kami memasak makan malam spesial untuknya dengan banyak makanan lezat. Saya bahkan membuat kue favoritnya, black forest. Kini saya tak takut makan makanan manis lagi.
Sandi tiba saat kami sedang menyiapkan meja makan. Anak-anak mendengar pintu depan terbuka dan bergegas menyambut ayah mereka.
Pintunya terbuka dan kami melihat Sandi membawa karangan bunga dan kotak berisikan hadiah untuk anak-anak. Anak-anak mulai melompat kegirangan. Sandi terpaku takjub ketika melihat saya di ruang masuk. Kotak hadiah dan bunga yang dia bawa sampai jatuh ke lantai.
Anak-anak mulai membuka kotak hadiah dan Sandi tak bisa melepaskan pandangannya dari saya. Dia menunduk untuk mengambil karangan bunga tapi matanya masih tetap menatap saya.
Beberapa detik kemudian kami tinggal berdua saja di ruang masuk. Malu-malu, Sandi berdiri dengan memegang karangan bunga di tangannya. Saya tertawa dan mengambil bunganya.
"Kenapa? Ayo masuk!"
Semua perhatiannya terfokus pada saya. Dan ini kemenangan pribadi bagi saya!
"Sudikah kamu menikahi saya, Indah?"
Saya hampir pingsan. Saya menunggu saat ini selama 7 tahun lamanya!
Saya mengharapkan dia mengucapkan kata-kata ini setiap hari. Saya bahkan pernah melihat kejadian ini di mimpi saya dan membayangkan dia mengatakan kata-kata ini berulang kali. Air mata mulai mengumpul di mata saya.
"Kamu bercanda?" Saya begitu terkejut sehingga tak bisa membalas lamarannya dengan kata-kata yang lebih baik lagi.
"Tidak sama sekali! Kamu wanita terbaik dan paling cantik di seluruh dunia dan saya ingin kamu jadi istri saya. Beneran! Saya tak ingin terus-terusan datang dan pergi. Saya ingin kita selalu bersama! Jadi, sudikah kamu menikahi saya?
Saya langsung menangis dan memeluknya, sambil berbisik, "Ya, saya mau!"
Kami menyebarkan undangan pernikahan setibanya di rumah.
Saya bahkan tak memikirkan lagi soal berat badan. Ngomong-ngomong, berat badan saya turun 7,5 kg lagi setelah menghabiskan 10 hari di resor lengkap itu.
Saya bahkan tak memikirkan soal berat badan karena ini acara yang sangat penting dalam hidup saya. Setelah pulang ke rumah, saya mengukur berat badan. Berkat Amaislim, berat badan saya turun 7,5 kg lagi setelah menghabiskan waktu di 10 hari di resor lengkap itu. Kecepatan penurunan berat badannya, tentu saja, jadi lebih lambat dibandingkan saat pertama kali ketika saya berhasil menurunkan 1 kg per hari. Di sisi lain, saya makan lebih banyak saat liburan.
Saya bahkan tidak mencoba menurunkan berat badan setelah itu. Saya mulai minum Amaislim dua hari sekali. Meskipun begitu, berat badan saya turun 5 kg lagi sebelum pernikahan.
Pernikahan kami sangat menyenangkan. Vina menjadi pendamping wanita saya. Kami jadi akrab setelah selama ini. Saya sangat berterima kasih padanya telah membagikan rahasia penurunan berat badan yang mudah kepada saya.